Subete ga F ni Naru/The Perfect Insider (2015)

Anime ini bikin cuapek buangeeedddd ashhhhlii... buat kelyen yang suka genre detektif tidaklah afdhol not watching this. Dari episode pertama udah bikin puyeng sama teori-teorinya, but of course this completely will make you smarter, percaya deh, nih anime bakal nyuguhin conversation-conversation yang bikin lu auto mikir keras. Apalagi jenis detektifnya pembunuhan ruang tertutup, favorit gueh banget, ditambah bumbu psikologi, beeeuuhh sedaaaap...

Untuk animenya secara umum, dari 10 aku kasih nilai 8. Dan khususon bagi para pecinta detektif aku kasih nilai perfect alias 10. Soalnya bagi yang gak suka atau gak terlalu suka nonton genre ini bakal ngebosenin banget apalagi kalo karakter biasanya aja.

Cek dulu profilnya

Tittle : Subete ga F ni Naru/The Perfect Insider

Episodes : 11

Aired : Fall 2015

Studios : A-1 Pictures

Genre : Sci-Fi, Mystery, Psycological

Ceritanya yaitu seputar di dunia Profesor-Profesor atau orang-orang cerdas. Seseorang yang bernama Souhei Saikawa adalah seorang ilmuwan, ia memiliki jalan pikir yang unik dan lain dari orang cerdas lainnya. Moe Nishinosono adalah anak dari profesornya Saikawa saat ia masih kuliah. Sejak keluarga Nishinosono tewas dalam kecelakaan yang hanya menyisakan Moe, sejak itu Saikawa jadi dekat dengan Moe, bisa dibilang ia yang merawatnya karena Moe menderita sendirian, terpuruk dan frustasi.

Di sebuah pulau terpencil terdapat lab penelitian yang sangat caggih. Seorang wanita bernama Magata Shiki adalah seorang Doktor jenius yang tidak pernah meninggalkan ruangannya selama 15 tahun. Dokter Magata, memiliki pemikiran yang bagi orang biasa, bisa dibilang tidak wajar atau aneh. Magata berpikir bahwa kebebasan adalah hal yang fundamental dan ia bisa melakukan apapun untuk meraihnya.

Namun kasus utama dari anime ini adalah, seorang Dokter Magata si jenius tiba-tiba meninggal secara misterius di ruangannya yag tertutup. Padahal fasilitas lab sangat canggih hingga tak bisa diretas, ruangan tertutup dengan alat-alat canggih, dan ia bahkan tak pernah keluar dari ruangannya selama 15 tahun. Tiba-tiba ditemukan meninggal dengan mengenakan baju pengantin putih yang didudukkan seperti boneka, tangan dan kakinya hilang.

Sebelumnya Moe pernah bertemu dengan Magata di labnya namun bukan secara langsung, melainkan dari balik kaca ruangan. Saat itu ia bertanya siapa sebenarnya dia, dan itu membuat Magata tertegun dengan pertanyaannya. Kembali ke cerita, ketika kejadian ditemukan mayat seperti boneka di ruangan Magata Saikawa sensei dan Moe berada disana dan memutuskan menetap di pulau tersebut untuk menyelediki siapa pembunuhnya dan bagaiamana si pelaku masuk dan keluar dari ruangan dan apa motifnya.

Dan satu fakta lagi, Saikawa sangat mengagumi pemikiran Dokter Magata, mungkin karna sama-sama orang jenius, jadi pikiran mereka kayak nyambung gitu. Moe sudah lama menyukai Saikawa, dan kadang-kadang ia merasa cemburu karena Saikawa terlihat menyukai Magata meski belum pernah berbicara langsung dengannya.

Semua conversation di anime ini bener-bener bikin otak aktif berpikir, apalagi percakapan Moe sama Magata waktu di lab. Dan satu fakta lagi, yaitu alasan kenapa Moe sangat tidak menyukai Magata adalah karena Magata membunuh kedua orang tuanya sendiri, dimana berkebalikan dengan kondisi Moe yang kehilangan orang tuanya. Tadi aku dah bilang Magata memiliki pandangan berlebihan mendefinisikan ‘kebebasan’. Dia juga memiliki hubungan terlarang dengan pamannnya sendiri, Shindo Seiji, saat ia masih lima belas tahun, orang tuanya juga tidak mengetahui mengenai hubungan terlarang ini. Bisa dibilang Magata ini Psikopat.

Semua clues di lab, juga tidak terlalu membantu memecahkan masalah sebenarnya siapa yang membunuh Magata, semua pekerja di lab tidak tahu apa-apa karena Magata sangat misterius. Tidak ada yang tahu jalan pikirannya. Dan diakhir anime ini pun akan ada narasi yang cukup mencengangkan. Oh ya satu lagi, mengenai judulnya yang berarti ‘semuanya menjadi F’. Sedikit petunjuk yah, semua jilid buku di perpustkaan di lab berakhir di jilid 15, usianya saat membunuh orangtuanya juga usia 15, dan lima belas tahun kemudian dia meninggal misterius. Dan F, merujuk pada Fifteen. Dan Saikawa menyadari ini. Diawal pembunuhan, di komputer utama terdapat surat dari kepribadian Magata yaitu Michiru. Ini juga aku tak terlalu paham, dan ga terlalu yakin juga kalo Magata punya banyak kepribadian, bahkan aku sempat berpikir masak yang bunuh Magata kepribadiannya yang lain sih, masalahnya ini Cuma beda otak tapi kan ya sama to tubuhnya wkwkkw.

Tonton aja deh, di ahir nanti plot twist nya keren banget, gak kepikiran ternyata begini dan begitu. Genre psikologinya kerasa banget. Otak kalyan akan diuji hehe.

percakapan mereka yag penuh arti selalu bikin puyeng

Moe kalo udah bersemangat ya kayak gini, emosional banget dan sensei harus sampe nenangin dia.

Dari awal Magata memang bukan orang biasa

Sensei yang masih mudaa, dan Moe masih kecil

Ini sebenarnya bikin penasaran banget, kenapa imaji yang muncul di saikawa malah pantai, dan Moe malah penjara, hemmm.. kalo dilihat kepribadaian mereka secara abstrak seharusnya kayak kebalik ya, tapi sebenarnya masing-masing dari kita pun gatau apa atau siapa sebenarnya yang mendiami alam bawah sadar kita... benar-benar bahasan yang menarik.

Cinta adalah membunuh dan mati? hmmmm.... tak pikir sampai akhir zaman aku tetap gak paham. dasar orang cerdas, makanya jadi orang tu jan cerdas cerdas amat wkwkwk