Anime Movie : Seishun Buta Yarou wa Yumemiru Shoujo no Yume wo Minai (2019)
Seishun Buta Yarou wa Yumemiru Shoujo no Yume wo Minai
So,
this movie anime is film from anime series which known Bunny Girl or english
tittle is Rascal Does Not Dream of a Dreaming Girl. Dirilis pada musim semi
2019. Di posternya tertera tanggal 15 Juni 2019. Tokoh-tokohnya masih sama dan
dengan kasus yang sama yaitu Syndrome Pubertas. Tapi di movie ini kasus yang
dibahas adalah Shouko Makinohara-san yang tubuhnya terbelah dua. Eits maksudnya
bukan kayak Amoeba ya. Definitely, Makinohara-san memang ini ada dua. Yang
asli masih usia SD dan yang satunya udah usia anak kuliahan.
Sebelum
lanjut, mungkin ada yang lupa tokoh utamanya siapa aja, Chenchen ingetin dulu.
Check first:
Sakuta Azusagawa
Sakurajima Mai
Shouko Makinohara
Dan
yang lainnya ada adiknya Sakuta yaitu Kaede, adiknya Mai yaitu Toyohama, juniornya Sakuta yaitu Koga Tomoe, dan bestfriendnya Sakuta yaitu Futaba Rio.
This
movie is tells about Makinohara's syndrome. Jadi sindrom pubertas ini hanya
menjangkiti remaja dan tentunya penyebabnya kayak lebih ke mental condition or
kondisi psikologis remaja. Makinohara yang masih SD menderita penyakit jantung,
dan cita-citanya adalah menjadi dewasa.
Sebenarnya
ini udah disinggung, semua kasus juga udah disinggung tapi cuma kasus
Makinohara twin yang belum terselesaikan. Contohnya kasus Kaede yang takut sama
gakko atau sekolah dan Toyohama yang bertukar tubuh dengan Mai atau Futaba yang
juga menjadi dua ataupun Koga case. Semuanya sudah dipecahkan dan menurut aku
cuma Makinohara case emang yang belum jelas di series nya. Atau maybe kalyan
udah find the clues in anime series-nya or something, bisa dibagi kog ceritanya
di komen.
Oke
kembali ke pembahasan. Kog jadi merasa kek sinopsis ato spoiler ya,
hehe. Daijobu, Chenchen cuma share tentang anime film yang recommended buat di
tonton tahun ini kog. Ceritanya lumayan ringan dan sejauh Chenchen nonton tetep ada
lucunya yang biasa dibuat Sakuta buat nge-rayu Mai. Meskipun tokoh cewe lainnya
gak terlalu di shoot juga. Pokonya perjuangan couple ini ato lebih tepatnya
Sakuta yang hard work banget buat save Makinohara dari destiny nya bahwa dia harus
meninggal karena penyakit. Dan karena keinginan Makinohara yang kuat buat jadi
dewasa dan menikah layaknya orang normal, Makinohara dewasa pun muncul dengan
keinginan terakhirnya adalah menikahi cinta pertamanya yaitu Sakuta, soalnya
kan pas waktu kecil cuma Sakuta yang tiap hari tengok Makinohara. Dan destiny
selanjutnya adalah Sakuta akan mati ketabrak mobil dan jantungnya ia donor ke
Makinohara, terus di gagalin Mai dan akhirnya Mai yang nge donorin
jantungnya buat Makinohara. Akhirnya Mai
meninggal dan Sakuta frustasi banget.
Menurut
ku emosi yang ngena banget itu ya pas Sakuta depresi karena kehilangan Mai. Dia
muai kehilangan gairah hidupnya dan berjaln kek orang linglung di trotoar,
kayak udah siap mati kapanpun. Dia juga dihadapkan dengan pilihan harus
menyelamatkan Mai atau Makinohara. Biasanya mereka berdua bercanda dan sekarang
mereka harus berkorban buat orang yang mereka cintai. Apalagi di scene stasiun,
Mai nangis dan memeluk Sakuta agar tak mati, dan Sakuta pun juga ikutan nangis
dan memeluknya erat seolah tak mau kehilangan, tapi juga tak mau Makinohara
mati. So sad. Dan endingnya adalah...
Tonton
sendiri dong, wkwkw...
Yang
belum nonton animenya bisa tonton dulu biar lebih paham plot-nya. Di filmnya
cinta Sakuta dan Mai lebih diuji dengan kasus yang lebih riskan dan berbahaya,
bahkan membahayakan nyawa mereka. Pokoknya recommended.
Dia tetap memilih Mai
Duh beneran ikutan cry disini
Btw kalyan ada yang bisa baca ini gak? Chenchen nontonnya yang 540 tapi malah gaada sub nya. Plis yang bisa baca tulisan jepang. Chenchen udah belajar otodidak tapi susah banget



















